Kamis, 26 Desember 2013

Makna dibalik SHALAT WAJIB


Info ini saya kutip dari sebuah buku yng berjudul "Super Health - Gaya Hidup Sehat Rasulullah" karya Egha Zainur Ramdhani, penerbit : Pro-U Media.

Waktu itu Rasullullah Saw didatangi rombongan orang Yahudi, orang-orang Yahudi ini mengajukan pertanyaan pada Rasul “Terangkan kepada kami tentang 5 waktu yang diwajibkan oleh Allah ke atas umatmu !”
Rasullullah Saw menjawab “Shalat Zuhur jika tergelincir matahari, maka bertasbihlah segala sesuatu kepada Tuhannya. Shalat Ashar itu ialah saat ketika Nabi Adam a.s memakan buah khuldi. Shalat Maghrib itu adalah saat Allah menerima tobat Nabi Adam a.s. Maka, setiap mukmin yang bershalat Maghrib dengan ikhlas dan kemudian ia berdoa meminta sesuatu pada Allah pasti Allah akan mengabulkan permintaanya. Shalat Isya itu ialah shalat yang dikerjakan para Rasul sebelumku. Shalat Subuh adalah sebelum terbit matahari. Ini karena apabila matahari terbit, terbitnya di antara dua tanduk setan dan disitu sujudnya setiap orang kafir.

Lalu orang Yahudi bertanya lagi “Katakanlah kepada kami apakah pahala yang akan didapati oleh orang yang shalat ?”
Rasullullah Saw menjawab “Jagalah waktu-waktu shalat terutama shalat yang pertengahan. Shalat Zuhur, pada saat itu nyalanya neraka Jahanam. Orang-orang mukmin yang mengerjakan shalat pada waktu itu akan diharamkan ke atasnya api neraka Jahanam pada hari Kiamat.
Shalat Ashar adalah ketika Nabi Adam a.s memakan buah khuldi. Orang-orang mukmin yang mengerjakan shalat Ashar akan diampunkan dosanya seperti bayi yang baru lahir.
Shalat Maghrib itu adalah saat ketika tobat Nabi Adam a.s diterima. Seorang mukmin yang ikhlas mengerjakan shalat Maghrib kemudian meminta sesuatu kepada Allah, maka Allah akan memperkenankannya.
Shalat Isya. Katakanlah kubur itu adalah sangat gelap dan begitu juga pada hari kiamat, maka seorang mukmin yang berjalan dalam malam yang gelap untuk pergi menunaikan shalat Isya berjamaah, Allah Swt haramkan dirinya dari terkena nyala api neraka dan diberikan kepadanya cahaya untuk menyebrangi Titian Sirath.
Shalat Subuh pula, Seorang mukmin yang mengerjakan shalat Subuh selama 40 hari secara berjamaah, diberikan kepadanya oleh Allah Swt dua kebebasan, yaitu dibebaskan dari api neraka dan dibebaskaqn dri nifak.”

SUBHANALLAH, menurut saya ini adalah percakapan yang luar biasa antara Rasullullah Saw dan orang Yahudi. Saya posting info ini karena menurut saya akan lebih indah kalau banyak kaum Muslim yang tahu tentang fakta di balik Shalat Wajib yang setiap hari kita jalankan. Semoga Bermanfaat (^_^)

Tidak ada komentar: